Tips kirim barang selama pandemi

Selama masa pandemi COVID-19, sebagian besar orang kebanyakan berada di rumah untuk mengurangi kontak secara langsung dan memilih jasa antar untuk keperluan berbelanja atau mengantar barang.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, ada kemungkinan sebagian orang yang terinfeksi mencemari barang-barang komersial rendah dan berisiko tertular virus COVID-19 dari paket yang telah dipindahkan, bepergian, dan terpapar pada berbagai kondisi dan juga suhu rendah. Namun, ada beberapa bukti bahwa virus dapat hidup dalam kemasan untuk sementara waktu, karenanya jangan lupa selalu menyemprotkan disinfektan dan segera membuang kotak paket.

tips kirim barang

Ketika masyarakat diminta untuk tetap di rumah saja selama pandemi virus corona, belanja online dan mengirim paket ke kerabat pun jadi pilihan. Ini dapat mengurangi kontak fisik langsung sehingga menurunkan risiko tertular Covid-19. Kini, apapun kegiatan yang akan dilakukan, masyarakat perlu untuk tetap berhati-hati, salah satunya jika Anda hendak mengirim paket atau barang saat pandemi. 

Tips kirim barang selama pandemi

1. Hindari kirim barang mudah rusak

Pembatasan Sosial Berskala Besar masih diberlakukan di berbagai daerah, membuat pengiriman berpotensi tertunda di beberapa tempat.

Oleh karenanya, hindari untuk mengirimkan barang perishable (bahan yang dengan mudah mengalami kerusakan, kebusukan, atau berjamur dalam jangka waktu yang relatif cepat) seperti makanan basah, makanan beku, buah, sayuran atau makanan matang yang tidak awet.

2. Berikan deskripsi alamat jelas

Memberikan deskripsi tentang barang apa yang dikirimkan merupakan salah satu hal yang paling penting dalam mengirimkan paket. Deskripsi paket diperlukan sebagai bahan pertimbangan untuk bagaimana paket tersebut akan dikirimkan. Alamat jelas dan identitas pengirim diperlukan agar paket bisa ditelusuri secara mudah.

3. Jaga kebersihan paket kiriman

Saat ini beberapa jasa pengiriman membersihkan dulu paket yang akan dikirimkan. Meski demikian, akan lebih baik membungkus paket dengan beberapa lapisan agar lebih aman.

4. Jaga jarak dengan kurir atau outlet

Taruh paket di area terbuka yang bisa diambil dengan mudah oleh kurir, minta kurir atau petugas yang menjemput untuk mengambil paketnya agar Anda tidak perlu berinteraksi langsung. Gunakan masker dan sarung tangan jika memang harus berinteraksi secara langsung kepada petugas.

Bagian yang paling menakutkan selama pandemi virus Corona ini adalah menerima paket yang keamanan dan kebersihannya tidak terjamin. Apapun bentuk paketnya, seperti makanan, bahan makanan, atau barang lainnya, Anda tidak pernah tahu paket tersebut telah disentuh berapa banyak tangan sebelum tiba di rumah.

Jadi, apa yang bisa kamu lakukan untuk meminimalisir risiko selama masa social distancing? Berikut ini adalah beberapa tips aman menerima, membuka, dan membersihkan paket selama pandemi virus Corona.

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *